1 Muharram 1447 Hijriyah: Bacaan Doa dan Dzikir pada Malam Tahun Baru Islam
Tohir78 - Malam 1 Muharram menandai datangnya Tahun Baru Islam 1447 H. Pada malam yang penuh keberkahan ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak dzikir dan doa sebagai bentuk syukur sekaligus harapan akan kebaikan di tahun yang baru.
Membaca dzikir dan doa pada malam Muharram merupakan cara untuk memperbaharui niat, meminta perlindungan, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dzikir yang dibaca bisa berupa tasbih, tahmid, takbir, dan tahlil, disertai doa-doa khusus yang dipanjatkan setelah salat maghrib atau isya.
Beberapa umat juga mengisi malam ini dengan kegiatan keagamaan seperti pengajian, tausiah, hingga doa bersama.
Momen ini bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga ajakan untuk introspeksi diri, memperbaiki amal, dan mengawali tahun baru dengan hati yang bersih dan semangat hijrah ke arah yang lebih baik.
Dzikir dan Doa Malam 1 Muharram

Berikut rangkaian amalan dzikir dan doa malam 1 Muharram 1447 H yang bisa panjatkan:
1. Ayat Kursi
Setelah Sholat Magrib bacalah Ayat Kursi (Al Baqarah ayat 225) sebanyak 360 kali.
Setiap membaca Ayat Kursi dimulai dengan Bismillahirrahmaanirrahim.
Bismillahirrahmanirrahim,
Allah, tidak ada ilah kecuali Dia, Yang hidup kekal dan terus menerus mengurus segala urusan. Dia tidak merasa mengantuk atau tidur. Milik-Nya apa yang di langit dan apa yang di bumi. Siapakah yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa seizin-Nya? Dia mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan apa-apa yang di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi kekuasaan-Nya meliputi langit dan bumi, dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Agung.
Latin:
Bismillahirrahmaanirrahim,
Allah tidak ada ilah selain Dia, Yang hidup kekal, Yang selalu ada, tidak mengantuk dan tidak tidur, milik-Nya apa yang di langit dan apa yang di bumi, siapakah yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya,
Ya'lamu apa yang ada di antara mereka dan apa yang ada di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu pun dari ilmu-Nya kecuali apa yang Allah kehendaki, Kursi-Nya meliputi langit dan bumi, dan pengawasan terhadap keduanya tidak memberatkan-Nya, dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Agung.
Artinya, "Allah, tiada yang layak disembah kecuali Dia yang hidup kekal lagi berdiri sendiri. Tidak mengantuk dan tidak tidur.
Milik-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberikan syafa’at di sisi-Nya kecuali dengan izin-Nya. Dia mengetahui apa yang ada di hadapan dan di belakang mereka.
Mereka tidak mengetahui sesuatu dari ilmu-Nya kecuali apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat menjaga keduanya. Dia maha tinggi lagi maha agung.”
2. Doa Tahun Baru
Setelah membaca ayat kursi, ucapkanlah doa akhir tahun.
Alhamdulillah robbil 'alamin. Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad shalawat yang memenuhi khazainullah nur, dan menjadi bagi kami dan bagi para mu'minin farcha wa farcha wasroran, wa 'ala aalih wa sahabih wasallim tasliman katiran. Allahumma antal abdiyal qadimul awwal, wa 'ala fadhlikal 'azhim wa karijm joodikal 'amiimal mu'wal, wahdza 'amun jadidun qad aqbal, as'aluka al-'ismata fihi minasy syaiton wa awliyaih, wal 'onna 'ala hadzihin nafsin ammarati bisso' watshighala bima yuqarribuni ilaika zu'lfa, ya dzalijalali wal ikraml 3x.
Ya Allah, ya Penyempurna Kedudukan, ubahlah keadaanku menjadi keadaan yang terbaik dengan kekuatan-Mu, wahai Penyandang Kekuatan, wahai Yang Mahatinggi. Semoga Allah memberkati Nabi Muhammad dan keluarganya serta sahabat-sahabatnya, dan semoga Dia memberkati kita. Segala puji bagi Allah, Tuhan Semesta Alam.
Alhamdulillahirabbil'aalamiin, Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihi sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ raddhtâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm.
Allahumma ya muhawwillal-ahwâl hawwil ilâ ahsanil-ahwal bi haulika wa quwwatika ya 'azîzu ya muta'âli wasallallahu 'alâ sayyidinâ muhammadin wa 'alâ âlihi wa ashâbihi wa sallama. Wal-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn
Artinya, "Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu."
Tuhan, aku berharap Engkau menerima perbuatanku yang Engkau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang Engkau janjikan dengan pahala-Mu.
Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah."
Wahai Dzat Yang membolak-balik keadaan, jadikanlah keadaan kepada sebaik-baik keadaan dengan Daya dan Kekuatan-Mu, wahai Yang Mahaperkasa, wahai Yang Mahameninggikan."
Dan shalawat dan kesejahteraan atas sayyidku Nabi Muhammad dan atas keluarganya dan sahabat-sahabatnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam
3. Membaca Doa Awal Tahun
Doa awal tahun dibaca sebanyak tiga kali
Ya Allah, Engkau Yang Maha Kekal, Maha Tertua, dan Yang Maha Pertama, dan atas karuniaMu yang agung dan kebaikanMu yang mulia, aku bergantung. Dan tahun baru ini telah tiba, aku memohon kepadamu perlindungan daripada syaitan dan pengikutnya, dan bantuan dalam mengendalikan diri ini yang cenderung kepada kejahatan, dan sibuk dengan apa yang dapat mendekatkan diriku kepada-Mu, wahai Yang Maha Suci dan Maha Mulia.
Ya Allah, Engkau adalah Yang Maha Abadi, Yang Maha Pertama. Berdasarkan rahmat-Mu yang Maha Agung dan Maha Mulia, limpahkanlah kebaikan-Mu kepada kami yang menantang.
Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. Saya memohon kesetiaan Anda dengannya dari syaitan dan para pengikutnya, serta bantuan dalam mengatasi nafsu yang selalu membawa kejahatan ini, dan minta pertolongan untuk mendekatkan diri kepada Anda, wahai Yang Maha Agung dan Yang Maha Mulia.
Artinya, "Tuhanku, Engkau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Berkat kebaikan-Mu yang besar dan belas kasihan-Mu yang mulia, Engkau menjadi harapan kami."
Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini.
Saya juga mengharapkan pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang sering mendorong saya untuk bertindak jahat.
Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”
***
Komentar
Posting Komentar